Senyum Dikala Penat

Respons: 0 komentar
Cetik, cetik, cetik,,, gemricik suara keyboard komputer yang malam ini menjadi teman setia.
Lemah lunglai badan sehari ini terasa, namun apa daya kewajiban yang mesti dikerjakan ngantri di depan mata.
Ingin sejenak rebahkan badan, kosongkan fikiran, memasuki indahnya fantasi alam mimpi.
Namun apalah daya, kerja yang tiada lagi boleh ditunda, sekarang jua, harus terlaksana.
Esok akan ada lagi tambahan-tambahan kewajiban yang kembali menambah daftar antrian untuk dilaksanakan
Kembangkan senyum di muka, supaya tiada menambah kumal wajah yang telah kumal ini.
Sebentar lagi, ya, tinggal beberapa, maka bebaslah sudah dari tanggungjawab, hari ini, malam ini.

Semangat! Semangat! Semangaat!!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright © Fitran Zain

Sponsored By: GratisDesigned By: Habib Blog